Kurikulum
- PERJALANAN KURIKULUM SMPN 1 MODO
Sejak berdirinya SMPN 1 Modo sudah mengalami perubahan berbagai Kurikulum yang berlaku di negeri ini untuk diterapkan dalam pembelajarannya yaitu:
- Kurikulum 1964
Kurikulum ini diberi nama rentjana pendidikan 1964
- Kurikulum 1984
Kurikulum ini disebut kurikulum CBSA (cara belajar siswa aktif).
Tujuannya :
Memberikan pengalaman belajar kepada siswa dalam waktu yang sangat terbatas dan harus benar-benar fungsionaldan efektif.
- Kurikulum 1994
Kurikulum 1994 sesuai dengan UU. No 2 Tahun 1989 tentang sistem pendidikan nasional dampaknya pada pembagian waktu dari semester menjadi caturwulan.
Tujuannya :
Menekankan pada pemahaman konsep dan keterampilan menyelesaikan soal pemecahan masalah.
- Kurikulum 2006
Kurikulum ini dikenal dengan KTSP, pada kurikulum ini Guru diberikan kebebasan untuk merencanakan pembelajaran sesuai dengan kondisi lingkungan, kondisi siswa dan kondisi sekolah berada.
- Kurikulum 2013
Kurikulum 2013 merupakan kurikulum Nasional yang telah dikembangkan bertahun-tahun dan telah memenuhi dua dimensi kurikulum, yaitu rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan untuk kegiatan pembelajaran.
- Kurikulum Merdeka
Implementasi Kurikulum Merdeka Secara Mandiri merupakan pilihan bagi satuan pendidikan, dalam hal ini SMP Negeri 1 Modo memilih menggunakan Kurikulum Merdeka dengan kategori Mandiri Berubah untuk kelas VII pada Tahun Pelajaran 2022/2023, sebagaimana SE Nomor. 2774/H.H1/KR.00.01/2022 Kemdikbudristek, yang mencerminkan merdeka belajar dan pengimplementasikan profil pelajar pancasila. Kurikulum ini memuat karakteristik satuan pendidikan, profil pembelajar, struktur kurikulum dan rancangan pembelajaran.
Sedangkan untuk kelas VIII dan IX menerapkan Kurikulum Merdeka pada pilihan Mandiri Belajar. Yaitu menggunakan Bahan Ajar Kurikulum 2013, dimana sistem pembelajarannya mengarah dan menyesuaikan dengan Kurikulum Merdeka yang berlaku di kelas VII. Pada Tahun 2022-2023 ada tambahan pelajaran khusus Tanfidzul Qur’an 2JP di setiap kelasnya, yang diasuh oleh Ustadz Penghafal Al Qur’an (Hafidz) untuk meningkatkan siswa gemar menghafal Al Qur’an.